BAB 3

KENDUDUKAN DAN TATA KOTA

JAKARTA

Kota Jakarta merupakan salah satu kota besar yang terpadat penduduknya, dalam 1 dekade pertumbuhannya mencapai 10%. Hal tersebut dipengaruhi oleh 2 faktor :

1. Faktor pertmbuhan penduduk alami

    

     a. Angka kelahiran ( perhitungan per 1000 penduduk ada berapa bayi yang lahir )

     b. Angka kematian

2. Faktor migrasi penduduk

    

    1. Urbanisasi

    2. Transmigrasi

Budaya Hidup Sehat

Kesehatan merupakan nikmat yang sangat berharga yang diberikan Tuhan Yang Maha Esa. Hal tersebut baru kita sadari bila sudah merasakan sakit.

Sehat itu karunia Tuhan

ice ceram (ilustrasi heaven to soil)

gambar 94

lihat gambar 94 dan 95

gambar 95

slogan kebersihan

menurut komunitas pelajar Jakarta,

Budaya hidup sehat adalah aplikasi kehidupan individu yang telah terbiasa dengan gaya hidup sehat sehingga membentuk pola hidup seimbang jasmani dan rohani, dan menjadi budaya

Hidup sehat sebenarnya sangatlah baik untuk kehidupan, tubuh, pikiran, dan penampilan anda.

Hidup sehat juga dapat mencegah berbagai penyakit supaya tidak datang, dan anda akan menjadi lebih fresh setiap harinya.

Untuk lebih lengkapnya manfaat hidup sehat saya rangkum menjadi 10 manfat, apa saja itu ??

Berikut adalah 10 manfaat dari hidup sehat:

1. Dapat tidur dengan nyenyak

2. Dapat bekerja lebih maksimal serta meningkatkan kinerja

3. Dapat belajar dengan baik

4. Berpikiran positif dan sehat

5. Merasa damai, nyaman dan tentram

6. Memiliki penampilan yang sehat

7. Mendapatkan kehidupan dan interaksi sosial yang baik

8. Lebih percaya diri

9. Menghemat pengeluaran untuk kesehatan

10. Terhindar dari penyakit

- See more at: http://duniainformasikesehatan.blogspot.com/2013/04/10-manfaat-hidup-sehat.html#sthash.3kGxYsFE.dpuf

info UTS

Pekan UTS semester ganjil Matapelajaran PLKJ Kelas IX dimulai hari Selasa 21 Oktober 2013
Dilaksanakan secara online

No	Hari/tanggal	Kelas
1	Selasa, 21/10/2013	IX - H
2	Rabu, 22/10/2013	IX - D
		IX - C
3	Kamis, 23/10/2013	IX - G
4	Jum'at, 24/10/2013	IX - E IX - F

Tes online, merupakan salah satu metode tes yang selain mengukur prestasi siswa, juga sebagai pencapaian karakter berbangsa yang menuju era teknologi.

Untuk matapelajaran PLKJ khususnya kelas 9, sekiranya siswa telah siap 89% untuk melaksanakan UTS secara online, hal ini terbukti ketika simulasi, dan sosialisasi di awal bulan september 2013 yang lalu.

Antisipasi kendala yang akan muncul adalah akses internet, untuk siswa yang membawa ponsel standar akses internet, bila mengalami leg"s tag akses, maka akan mendapatkan waktu toleransi.

Maju SMPN 7 Jakarta

______________________________________________



Pekan ulangan harian jilid # 1 Matapelajaran PLKJ Kelas IX dimulai hari Selasa 17 September 2013

No	Hari/tanggal	Kelas
1	Selasa, 17/09/2013	IX - H
2	Rabu, 18/09/2013	IX - D
		IX - C
3	Kamis, 19/09/2013	IX - G
		IX - F
4	Jum'at, 20/09/2013	IX - E

potensi bahaya kebakaran

Potensi bahaya kebakaran adalah tingkat kondisi/keadaan bahaya kebakaran yang terdapat pada objek tertentu tempat manusia beraktivitas. Berdasarkan kondisi bahayanya, bahaya kebakaran terbagi menjadi 6 kelompok :

1. Bahaya Kebakaran ringan

    Kebakaran yang terjadi pada 1 lokasi (tidak meluar lokasi kebakarannya)

2. Bahaya Kebakaran sedang 1

    

3. Bahaya Kebakaran sedang 2

4. Bahaya Kebakaran sedang 3

5. Bahaya Kebakaran berat 1

6. Bahaya Kebakaran berat 2

Berdasarkan pembagian kelompok tersebut, maka pihak pemerintah daerah Propinsi DKI

Editorial musibah kebakaran

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sedikitnya 75 kepala keluarga di Kelurahan Krendang, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, kehilangan rumah mereka akibat kebakaran yang terjadi Rabu (8/8) dinihari sekitar pukul 03.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.

 Grafik jumlah kejadian kebakaran di DKI Jakarta

sepanjang tahun 2012

sumber Media online Fd,

Kasus kebakaran di DKI Jakarta, juga dipengaruhi oleh musim, dari grafik di samping, menunjukkan bahwa pada saat musim penghujan, intensitas kejadian kebakaran sangat rendah. Yaitu antara 5 sampai 7 kasus kebakaran, sedangkan ketika memasuki musim kemarau, intensitas kejadian kebakaran meningkat drastis dan bulan puncaknya bulan agustus. Hal tersebut tentu mengingatkan kita semua tentang kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran yang setiap saat dapat terjadi pada diri kita bila kita lalai dalam pencegahan kebakaran.

cara ngelink tugas PLKJ

TULIS NAMA ALAMAT BLOG KE LEMBAR KOMENTAR, SECARA OTOMATIS AKAN TER LINK KE BLOG PLKJ

SELAMAT MENCOBA !!

Latihan soal # 1

1. Bencana alam yang diakibatkan oleh banjir, selain mendatangkan korban jiwa juga dapat .......
a. Merugikan sekelompok masyarakat
b. Merugikan devisa negara
c. Mendatangkan keuntungan
d. Merusak tatanan ekonomi

Latihan soal # 2

1. Salah satu penyebab terjadinya kebakaran adalah.....
a. korsleting listrik
b. menggunakan kompor dengan baik
c. ukuran tabung gas
d. sampah

Sungai yang melalui kota Jakarta

Sungai yang melintasi kota Jakarta, terbagi menjadi 2 Jenis :

1. Sungai Alami : Yaitu sungai ciliwung, dan aliran sungai Citarum barat. Kedua aliran sungai memberikan kontribusi besar terhadap bencana banjir di Jakarta.

html untuk kursor

gimana sih cara mengubah kursor blog/web biar lebih greget ?

KLIK DISINI

Wilayah Banjir di DKI Jakarta

Wilayah Banjir di DKI Jakarta,

Berdasarkan data statistik Badan penanggulangan bencana DKI ( 2012 ), tercatat beberapa wilayah yang rawan banjir.

Klasifikasi penyebab banjir

Banjir yang terjadi di kota Jakarta, dapat diklasifikasikan menjadi 2 bagian

1. Banjir Rob, banjir rob terjadi akibat gelombang pasang air laut yang terjadi pada mala hari, dan secara umum terjadinya berkaitn dengan gaya gravitasi bulan, atau matahari,

2. Banjir pada musim penghujan, terjadi akibat intensitas air hujan yang turun tidak dapat diserap oleh tanah akibat pembangunan yang terus-menerus menutupi tanah resapan air.

Dari 2 kelompok banjir tersebut, tergolong jenis musibah kecil, musibah sedang, atau musibah besar. Jawaban dari siswa-siswi kelas 9-H, 90% menyatakan bahwa tergolong musibah sedang, karena efek dari banjir tersebut, dapat menimbulkan :

1. Korban Jiwa
2. Kerusakan bangunan
3. Bibit penyakit

Masalah banjir

Sesungguhnya banjir di ibu kota bukanlah masalah baru. Pemerintah kolonial Belanda pun sudah sedari awal dipusingkan dengan banjir dan tata kelola air Jakarta. Hanya berselang dua tahun setelah Batavia dibangun lengkap dengan sistem kanalnya, tahun 1621 kota ini mengalami banjir. Ini adalah catatan pertama dalam sejarah Hindia Belanda, di mana pos pertahanan utama VOC di Asia Timur itu dilanda banjir besar. Selain itu banjir-banjir kecil hampir setiap tahun terjadi di daerah pinggiran kota, ketika wilayah Batavia telah melebar hingga ke Glodok, Pejambon, Kali Besar, Gunung Sahari dan Kampung Tambora. Tercatat banjir besar terjadi antara lain pada tahun 1654, 1872, 1909 dan 1918.

 Sejak tahun 1913, Belanda mengalokasikan dana 2 juta gulden untuk mengatasi banjir. Van Breen menjadi insinyur yang mendesain upaya itu. Salah satu produknya adalah pembuatan banjir kanal. Namun, Banjir Kanal Barat yang dibuat Van Breen tahun 1920-an belum tuntas pembangunannya hingga Belanda pergi. Sedangkan Kanal Lingkar Kota dan sistem polder di sejumlah area genangan banjir sama sekali belum terbangun.

 Pascabanjir tahun 1965, Presiden Soekarno membentuk Komando Proyek (Kopro) Banjir Jakarta, yang tugasnya memperbaiki kanal dan membangun enam waduk di sekitar Jakarta. Rencana Induk Jakarta 1965-1985 menyatakan banjir sebagai salah satu masalah utama Ibu Kota. Hasil kerja dari Kopro Banjir itu antara lain: (a) Pembangunan Waduk Setia Budi, Waduk Pluit, Waduk Tomang, Waduk Grogol. Bersamaan dengan itu juga dilakukan rehabilitasi terhadap sungai-sungai di sekitarnya; (b) Pembangunan Polder Melati, Polder Pluit, Polder Grogol, Polder Setia Budi Barat, dan Polder Setia Budi Timur; (c) Pembuatan sodetan Kali Grogol, Kali Pesanggrahan, dan Gorong-gorong Jalan Sudirman. Namun, waduk itu sebagian sudah hilang dan ada yang belum terbangun hingga kini. Banjir pun terus melanda Jakarta. Tahun 1973 direncanakan proyek Kanal Barat dituntaskan. Anggaran berasal dari bantuan Belanda. Namun, proyek ini ternyata batal dikerjakan. Tahun 1984 pemerintah merencanakan pembangunan waduk Depok. Analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal) dan desain detailnya sudah selesai, tetapi juga tak jadi dibangun.

PENDAHULUAN

Mata pelajaran PLKJ merupakan tautan dari mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial, tetapi skup pembahasannya hanya sekitar kota Jakarta saja. Mengapa pelajaran ini diberikan kepada peserta didik dari kelas VII - IX SMP ?

Mata pelajaran PLKJ memang tergolong matapelajaran Muatan Lokal (Mulok) yang sangat penting dipelajari bagi peserta didik khususnya tingkat SMP, hal ini berkaitan dengan pengembngan karakter peserta didik yang harus peduli terhadap lingkungan baik itu di lingkungan Rumah, lingkungan sekolah, maupun lingkungan kota Jakarta.

Lingkungan kota Jakarta, tercatat secara geografis memiliki luas 661,52 KM dengan pembagian secara administratif menjadi 5 wilayah kotaadministratif.

1. Kota Administratif Jakarta Pusat

2. Kota Administratif Jakarta Utara

3. Kota Administratif Jakarta Barat

4. Kota Administratif Jakarta Selatan

5. Kota Administratif Jakarta Timur

Bangunan yang dijadikan icon Kota Jakarta adalah bangunan Monumen Nasional (MONAS) yang merupakan buah pikiran dari Ir Soekarno yang bercita-cita menyamakan derajat bangsa Indonesia ini dikancah dunia Internasional, selain MONAS, icon lainnya adalah Gelora Bung Karno Senayan yang memiliki bentuk unik dan khas. Kedua bangunan tersebut telah menginspirasi berbagai negara di dunia untuk meniru, terutama bentuk lapangan sepak bola Gelora Bung Karno.

Mengapa wilayah Kota Jakarta dipilih sebagai Ibu Kota Negara ?

Hal tersebut disebabkan oleh 2 hal penting, yaitu

1. Secara geologis Kota Jakarta tidak termasuk ke dalam jalur deretan gempa bumi, andaikan terjadi gempa itu hanya imbas getaran gempa dari selatan Pulau Jawa.

2. Secara geomorfologis, kota Jakarta berada pada dataran rendah yang cenderung landai, dengan ketinggian 0 - 50 dpl.

Nah 2 hal tersebutlah yang menjadi pertimbangan para pakar kenegaraan saat kemerdekaan untuk menentukan Ibu Kota negara. Sebenarnya Kota Jakarta sudah menjadi kota pelabuhan yang ramai sejak zaman Hinda belanda, dengan kondisi geologis, dan geomorfologis itulah pemerintahan Hindia Belanda juga memilih kota Jakarta sebagai pusat kegiatan perniagaan dan pemerintahan.